Rabu, 13 April 2016

TANDA PASTI HAMIL DAN MUNGKIN PADA KEHAMILAN

TANDA PASTI DAN MUNGKIN PADA KEHAMILAN
A. Lamanya Kehamilan
Lamanya kehamilan mulai dari ovulasi sampai partus adalah kira-kira 280 hari (40 minggu), dan tidak lebih dari 300 hari (43 minggu).
Ditinjau dari tuanya kehamilan, kehamilan dibagi dalam tiga bagian yaitu:
1) Kehamilan triwulan pertama (antara 0 – 12 minggu)
2) Kehamilan triwulan kedua (antara 12 – 28 minggu)
3) Kehamilan triwulan ketiga (antara 28 – 40 minggu)
B. Tanda dan Gejala Kehamilan
1) Tanda-tanda preasumtif
a. Amenore (tidak dapat haid)
Gejala ini sangat penting karena umumnya wanita hamil tidak dapat haid lagi. Wanita harus mengetahui tanggal hari pertama haid terakhirnya supaya dapat ditaksir tuanya kehamilan dan taksiran tanggal pers
persalinan, dengan memakai rumus NEAGIE: HT – 3 (bulan + 7).
b. Mual dan muntah (nausea dan emesis)
Biasanya terjadi pada bulan-bulan pertama kehamilan sampai akhir triwulan pertama.Sering terjadi pada pagi hari disebut “morning sickness”.Dalam batas-batas tertentu keadaan ini masih fisiologis, tetapi terlampau sering mengakibatkan gangguan kesehatan dan disebut “Hiper emesis Gravidarum”.

C. Mengidam (ingin makanan khusus)
Sering terjadi pada bulan pertama akan tetapi hilang dengan semakin tuanya kehamilan.
d. Tidak tahan terhadap bau-bauan
e. Pingsan
Sering dijumpai pada/bila berada di tempat-tempat ramai.
f. Mamae menjadi tegang dan besar
Pengaruh hormon estrogen dan progesteron yang merangsang duktuli dan alveoli di mamae.Kelenjar Montgomery tampak lebih jelas.

g. Anoreksia
Hanya berlangsung pada triwulan pertama setelah itu timbul lagi nafsu makannya.
h. Sering kencing
Karena pada kandung kencing saat bulan-bulan pertama tertekan oleh uterus yang mulai membesar.Pada akhir triwulan ketiga, gejala ini timbul lagi karena kepala janin menekan kandung kemih.
i. Obstipasi
Karena tonus otot menurun yang disebabkan oleh pengaruh hormon steroid.
j. Pigmentasi kulit
Pengaruh hormon kortikostroid plasenta yang merangsang nelanofor dan kulit. Dijumpai pada muka (chlosma gravidarum) areola mamae menjadi lebih hitam, leher dan dinding perut (linea nigra = grisea).

k. Epulis
Hipertropi papilla ginggigivae
l. Varises
Terdapat pada kaki, betis, vulva biasanya dijumpai pada triwulan terakhir
2) Tanda-tanda kemungkinan hamil
Tanda-tanda mungkin dapat dibagi menjadi dua, yaitu:
- Tanda objektif yang diperoleh oleh pemeriksa.
- Tanda subjektif yang dirasakan oleh ibu.
Tanda-tanda mungkin hamil:
a. Pembesaran, perubahan bentuk dan konsistensi rahim.
- Pemeriksaan dalam diraba bahwa uterus membesar dan makin lama makin bundar bentuknya.
- Tanda piscazek, uterus membesar ke salah satu jurusan hingga menonjol jelas.
- Konsistensi rahim menjadi lebih lunak terutama daerah isthmus uteri yang disebut “tanda Hegar”.
b. Perubahan pada serviks.
- Di luar kehamilan konsistensi serviks keras, seperti ujung hidung.
– Dalam kehamilan serviks menjadi lunak, seperti bibir atau ujung bawah daun telinga.
c. Kontraksi Braxton hicks.
- Waktu palpasi uterus yang lunak menjadi keras karena berkontraksi
d. Balotemen.
- Dapat ditentukan dengan pemeriksaan luar maupun dengan jari yang
melakukan pemeriksaan dalam.
– Pada bulan keempat dan kelima janin itu kecil dibandingkan dengan banyaknya air ketuban maka kalau rahim didorong dengan sekonyong-konyong atau di goyang maka anak akan melenting ke dalam rahim.
e. Meraba bagian anak.
- Dapat dilakukan bila anak sudah besar.
– Kadang-kadang tumor yang padat seperti myoma, fibroma, dapat menyerupai bentuk anak.
f. Pemeriksaan biologis.
g. Pembesaran perut.
- Setelah bulan ketiga, rahim dapat diraba dari luar dan mulai pembesaran perut.
h. Tanda Chadwick.
- Warna selaput lendir vulva dan vagina menjadi ungu.
3) Tanda-tanda pasti hamil
a. Gerakan janin yang dapat dilihat atau dirasa/ diraba juga bagian janin.
b. Denyut jantung janin:
- Didengar dengan stetoskop – monorae leanec.
– Dicetak dan didengar
dengan  alat Doppler.
– Dicetak dengan alat /foto – elektro kardiogram.
– Dilihat dengan USG.
c. Kelihatan tulang-tulang janin dalam foto Roentgen
C. Diferensial Diagnosa Kehamilan
Suatu kehamilan harus dibedakan dengan keadaan / penyakit yang dalam pemeriksaan meragukan:
  • Hamil palsu (pseudocysis)
Terdapat aminorhe, perut membesar, tetapi tanda-tanda kehamilan yang lain dan reaksi kehamilan negatif.
  • Mioma uteri
Perut membesar dan rahim membesar, namun pada perabaan rahim terasa padat dan berbenjol-benjol, tanda kehamilan negatif dan tidak dijumpai tanda-anda kehamilan lainnya.
  • Kistoma uteri
Mungkin ada aminorhe, perut membesar tetapi uterusnya sebesar biasa.
  • Vesika urinaria dengan retensi urine
Uterus sendiri perbesarannya biasa, tanda kehamilan dan reaksi kehamilan negatif.
  • HematometraUterus membesar karena tensi darah disebabkan stenosis vagina atau serviks.

Selamat belajar sayang....!

TANDA TANDA KEHAMILAN
Masa kehamilan  di mulai dari konsepsi sampai lahirnya janin adalah kira - kira 280 hari ( 40 mg ) atau tidak lebih dari 300 hari ( 43 mg)
 Kehamilan dibagi menjadi tiga triwulan,

A.  triwulan I dimulai dari konsepsi sampai 12 minggu,
B.  triwulan II dari 12 sampai 28 minggu
C.  triwulan III dari 28 sampai 40 minggu.

Diagnosis kehamilan dapat ditegakkan dengan riwayat kesehatan dan pemeriksaan klinis berdasarkan tanda dan gejala kehamilan.
Tanda dan Gejala Kehamilan:DI BAGI MENJADI 3 :


1.  Tanda Mungkin Hamil
·         Amenorhea – Wanita tidak datang menstruasi 2 bulan berturut-turut.
·         Nausea (mual) dan emesis (muntah) -Umumnya terjadi pada wanita hamil muda umur 6-8 minggu. Mual-mual pada pagi hari disebut morning sickness. Akibat dari pengaruh hormon progesteron dan estrogen sehingga pengeluaran asam lambung berlebihan.
·         Mastodynia – Payudara terasa nyeri dan kencang disebabkan payudara membesar karena pengaruh hormon estrogen pada ductus mammae dan progesteron pada alveoli.
·         Quickening – Perasaan gerakan janin pada minggu ke 18 atau minggu 20 (primigravida) dan umur 14 atau 16 minggu pada multi gravida. Gerakan janin pertama kali dapat digunakan untuk menentukan umur kehamilan.
·         Miksi – Wanita hamil trimester I dan III sering merasakan sering kencing karena uterus yang gravidmendesak vesica urinaria.
·         Konstipasi – Kesulitan buang air besar karena pengaruh hormon progesteron yang menghambat peristaltik usus dan karena perubahan pola makan.
·         Weight gain – Pertambahan berat badan ibu tidak selalu berbanding lurus dengan pertambahan beratjanin. Pertambahan berat badan ibu ada artinya setelah umur 20 minggu.Umumnya pertambahan berat badan normal selama kehamilan adalah 8-14 kg.
·         Fatigue – Perasaan lelah pada ibu hamil sulit diterangkan, namun kerja jantung dirasakan lebih berat pada umur 32 minggu.
·         Nail sign – Umumnya umur 6 minggu wanita hamil mengeluh ujung kuku lunak dan lebih tipis.
·         Mengidam – Ingin makanan atau minuman tertentu. Hal ini terjadi pada bulan-bulan pertama.
·         Sinkope (pingsan) – Adanya gangguan sirkulasi ke daerah kepala (sentral) sehingga menyebabkan iskemik susunan saraf pusat.
·         Pigmentasi kulit – Pengaruh hormon kortikosteroid plasenta, sering dijumpai pada muka (chloasma gravidarum), dinding perut (striae gravidarum = suatu perubahan warna seperti jaringan parut), leher dan sekitar payudara (hiperpigmentasi areola mamae, puting susu menonjol, kelenjar montgomery menonjol, pembuluh darah menifes).
·         Epulis – Hipertropi papilla ginggivae (gusi berdarah).
·         Varises – Pemekaran vena-vena, dapat terjadi pada kaki, betis dan vulva. Biasanya dijumpai pada triwulan akhir.
2.  Tanda Tidak Pasti Hamil
·         Perut membesar
·         Uterus membesar, sesuai dengan umur kehamilan.
·         Tanda Chadwicks, mukosa vagina berwarna kebiruan karena hipervaskularisasi hormon estrogen.
·         Discharge, lebih banyak dirasakan wanita hamil. Ini pengaruh hormon estrogen dan progesteron.
·         Tanda Goodell, portio teraba melunak.
·         Tanda Hegar, isthmus uteri teraba lebih panjang dan lunak.
·         Tanda Piscaseck, pembesaran dan pelunakan pada tempat implantasi. Biasannya ditemukan saat umur10 minggu.
·         Teraba ballotement (tanda ada benda mengapung/ melayang dalam cairan), pada umur 16-20 minggu.
·         Kontraksi Braxton Hicks, kontraksi uterus (perut terasa kencang) tetapi tidak disertai rasa nyeri.
·         Reaksi kehamilan positif


3.  Tanda Pasti Hamil
·         Adanya gerakan janin yang dapat dilihat, dirasakan dan diraba serta ditemukan bagian-bagian janin.
·         Terdengar denyut jantung janin secara auskultasi – Dapat didengar dengan stetoscop monoculer laenec, doppler, alat kardiotograf dan dilihat pada USG.
·         Terlihat tulang-tulang janin pada foto rontgen – rongten sudah tidak disarankan.

Differential Diagnosa Kehamilan
1.   Pseudosiesis – Terdapat amenorea, perut membesar, uterus sebesar biasa, tanda kehamilan negatif.
2.   Mioma uteri – Perut membesar, rahim membesar teraba padat kadang berbenjol-benjol, tanda kehamilannegatif, perdarahan banyak saat menstruasi.
3.   Kistoma ovarii – Mungkin ada menopause, perut membesar tapi pada periksa dalam uterus sebesar biasa,tanda kehamilan negatif, lamanya pembesaran perut dapat melampaui umur kehamilan.
4.   Retensio urine – Uterus sebesar biasa, tanda kehamilan dan reaksi kehamilan negatif.
5.   Menopause – Terdapat amenorea, umur wanita kira-kira diatas 43 tahun, uterus sebesar biasa, tanda dan reaksi kehamilan negatif.
6.   Hematometra – Terdapat amenorea yang dapat melampaui umur kehamilan, perut terasa sakit setiap bulan, terjadi penumpukan darah dalam rahim, reaksi kehamilan negatif. Hal ini disebabkan oleh himen imperforata.


Bagian
Primipara
Multipara
Perut
Tegang
Longgar, terdapat striae
Pusat
Menonjol
Dapat datar
Tegang
Agak lunak
Payudara
Tegang, tegak
Menggantung, agak lunak, terdapat striae
Labia
Bersatu
Agak terbuka
Himen
Koyak beberapa tempat
Karankula himenalis
Sempit dengan rugae utuh
Lebar, rugae berkurang
Serviks
Licin, lunak, tertutup
Sedikit terbuka, teraba bekas robekan persalinan
Pembukaan
Mendatar lalu membuka
Membuka dan mendatar
Masih utuh
Bekas luka episiotomi
Tabel Perbandingan Antara Primipara Dan Multipara